Beberapa Efek Negatif Dari Bermain Game

Sebelumnya mungkin saya sudah membahasa dampak positif dari bermain games disini.

Nah sekarang ganti membahas dampak negatif dari bermain games. Langsung aja disimak dampak - dampak negatif dari bermain games :

• "Kurang tidur" Anak sudah menghabiskan sebagian besar waktunya untuk belajar di sekolah dan beraktivitas. Namun, mereka ingin tetap bermain video game. Sehingga, banyak anak mengorbankan waktu berharga mereka untuk tidur dan menggunakannya untuk bermain video game. Pecandu video game yang kurang tidur maka dapat membahayakan kesehatannya. 
• "Isolasi diri Seseorang yang bermain video game berlebihan"  menyebabkan orang itu memilih mengisolasi dirinya dari dunia luar. Ia cenderung mengasingkan diri dari teman dan keluarga. Orang itu lebih asyik dengan permainannya. Ketidakpedualian seseorang terhadap kebersihan pribadi hanyalah awal perpindahan orang itu dari dunia nyata dan menjauh dari kehidupan sosial. Baginya, interaksi dengan tokoh-tokoh hero video game lebih berarti dibandingkan interaksi dengan siapapun. Orang yang sudah kecanduan video game mudah mengabaikan pekerjaan, sekolah, teman-teman, dan keluarganya. Ia menolak melakukan aktivitas apapun begitu bangun pagi kecuali bermain video game.
• "Depresi" Meskipun pecandu video game tak menyadari awal dirinya despresi, namun perlahan penyakit ini akan meresap cepat ketika dia merasa diperbudak oleh kecanduannya sendiri. Hanya ketika seseorang berhenti bermain, kemudian berpikir tentang waktu-waktu yang telah dia lewatkan begitu saja, baru orang itu menyesalinya dan berujung pada depresi 
• "Stres" Stres dari kecanduan video game biasanya
  disebabkan oleh sejumlah skenario. Pertama, seseorang menjadi begitu terobsesi dengan video game. Kegagalan mereka memenangkan level-level pada video game menyebabkannya stres berlebihan. Kedua, seseorang menyadari bahwa hidupnya kacau karena video game. Ini menyebabkan stres juga. Satu-satunya cara orang untuk menghindari tipe stres kedua ini adalah dengan tetap bermain video game dan melupakan waktu. 
• "Arthritis dan Carpal" Tunnel Syndrome Kedua penyakit di atas adalah gangguan fisik. Video game bisa menyebabkan masalah pada jempol seseorang di kemudian hari. Tubuhnya juga rentan penyakit osteoarthritis. Sedangkan carpal tunnel syndrome adalah tekanan pada saraf di pergelangan tangan anda. 
• "Makan kurang sehat" Ketika pecandu video game terlalu sibuk untuk bermain, maka ia akan jarang mandi, dan jarang tidur. Ini juga berdampak pola makan mereka menjadi tak sehat. Pecandu video game selanjutnya akan beralih ke makanan cepat saji dan memilih memakan makanan beku dan instan. Mereka justru memperbanyak minuman soda dan minuman energi dengan harapan mereka bisa bermain dalam kondisi prima. Ini menyebabkan pecandu video game mudah terserang obesitas, diabetes, dan kondisi kesehatan serius.
• "Perilaku agresif " Video game menjadi ajang melepaskan agresivitas dalam diri seseorang. Bentuknya adalah ambisi menguasai permainan dan memenangkan permainan. Bagi mereka yang sudah kecanduan, sikap agresif yang berlebihan ini pada akhirnya juga tanpa mereka sadari mereka praktekkan dalam kehidupan nyata. Ini yang menyebabkan seseorang menampilkan pola-pola prilaku agresif yang tak biasa. Misalnya, marah besar jika aktivitas bermain video game mereka diganggu.
• "Gaya hidup buruk" Pecandu video gama akan mencurahkan semua waktunya untuk aktif bermain video game. Dia hanya akan duduk atau berbaring dalam praktik kesehariannya. Kebiasaan makannya juga buruk, dan kebiasaan tidurnya kacau. Ini menyebabkan mereka mudah terkena stroke, penyakit jantung, dan hipertensi. 
• "Berbohong" Berbohong adalah salah satu cara pecandu video game untuk menutupi perilaku abnormalnya. Ini adalah salah satu tanda seseorang telah kecanduan penuh oleh video game. Mereka akhirnya berbohong pada dirinya sendiri dan menyangkal bahwa mereka tak memiliki masalah sama sekali.
• "Boros Duit" Bagi sebagian player (orang) yang suka beli cash dari game online tersebut pasti tau, Tapi tergantung kalau kita udah bisa cari duit sendiri It's Ok, tapi buat player yang masih minta orang tua mungkin mending di tabung buat kebutuhan sekolah atau yang lain. tapi buat sebagian player pasti kenal dengan semoboyan " Kepuasan Batin Tidak Pernah Bisa Di Beli Dengan Uang".

Gimana sudah ngerasain dampak negatif or postif nya? pasti setiap gamer udah ngerasain hal tersebut.
Terlepas dari itu, Hidup adalah Pilihan, dan setiap pilihan Pasti ada Plus (+) atau Minus nya (-).
Tapi pendapat dari saya sendiri masih banyak dampak positif daripada negatif nya.So What's ur Opinion?...

Beberapa Efek Positif Dari Bermain Game

Bagi seseorang yang sudah kecanduan bermain game, mungkin hidupnya terasa ada yang kurang jika tidak memainkan salah satu game favoritnya dalam jeda beberapa waktu saja. Banyak game dengan berbagai platform, seperti PC, PlayStation, Xbox, dan lainnya. Genrenya pun juga beragam, mulai dari Action, Advanture, Strategy, Sports  dan masih banyak genre populer yang lain.

Dikalangan umum saat ini jika terdengar kata “bermain game” pasti konotasinya cenderung ke arah negatif, namun pendapat tersebut tidak sepenuhnya benar.  Memang suatu hal pasti mempunyai dua sisi yang berbeda, namun jika dilihat secara lebih luas ternyata dengan bermain game ada beberapa hal positif yang bisa didapatkan.

Berikut hal-hal positif yang didapatkan melalui bermain video game:

• "Melatih Kesabaran" Seorang gamers sudah diuji di awal sebelum video games dimainkan, sebuah kata yang tidak asing lagi berupa “loading, please wait…”. Ditambah lagi jika video game tersebut didesain dengan kesulitan yang cukup tinggi dan dapat diselesaikan dalam jangka waktu yang lama hingga berhari hari. Cukup menguji kesabaran bukan? Seorang gamers profesional bisa dipastikan mempunyai tingkat kesabaran yang cukup tinggi. 
• "Membantu memperkuat memori" Dalam sebuah game mau tidak mau harus membuat si pemain hafal dengan setiap detail dalam setiap permainan. Sebagai contoh jika akan menggerakkan sebuah karakter dalam game pastinya harus menekan sebuah kombinasi tombol yang cukup kompleks. Disinilah daya ingat seorang gamers diuji.
• "Meningkatkan kemampuan problem solving skills" Setiap game mempunyai  jalan cerita dan masalah yang harus dipecahkan. Sebagai “pemeran utama” seorang gamers harus cerdik dalam menemukan solusi dari setiap permasalahan untuk naik pada level yang lebih tinggi, sama seperti di kehidupan nyata.
• "Meningkatkan kemampuan dalam mengambil keputusan" Beberapa genre game menuntut pemainnya untuk berpikir secara cepat dan tepat dalam mengambil keputusan, salah sedikit saja bisa-bisa game over. Dalam kehidupan nyata juga sama, ada kalanya anda dihadapkan dengan situasi sama dimana anda perlu membuat keputusan dengan cepat dan akurat. Namun jangan harap anda bisa me restart keputusan anda di dunia nyata.
• "Dapat mengurangi stress" Disaat stress karena banyak pekerjaan atau tugas, anda bisa rileks sejenak dengan memainkan game favorit yang sifatnya mengibur. Setelah itu jangan lupa untuk segera selesaikan pekerjaan yang  telah anda tunda sebelumnya.
• "Mengurangi rasa sakit" Jika anda sedang kurang enak badan, cobalah untuk bermain game sejenak. Rasa sakit yang ada pada tubuh biasanya sedikit berkurang karena anda terlalu fokus dengan game. Itulah kenapa biasanya orang tua sering memberikan sebuah perangkat permainan pada anaknya ketika sedang sakit.
• "Meningkatkan kerja tim" Kerjasama dan kebutuhan untuk membangun sebuah team work juga ada dalam beberapa video game, terutama pada game online. Biasanya perlu kerjasama tim yang bagus untuk mendapatkan kemenangan.
• "Mengajarkan sportifitas dan fairplay" Perlu diketahui bahwa dalam bermain video games juga terdapat nilai-nilai yang umumnya terdapat dalam olahraga dan sebuah organisasi. Saat bermain game tentunya sebagai seorang pemain harus bermain dengan fair play dan tidak bermain curang. Begitu juga saat kalah maupun menang, mereka yang bermain harus menerima hasil akhir dengan sportif.
• "Sekaligus belajar bahasa inggris" Jika diamati lebih detail, ternyata seorang gamers mempunyai kemampuan berbahasa Inggris lebih baik daripada mereka yang non gamers. Karena pada umumnya dalam video game menggunakan bahasa Inggris, hal ini membuat gamers khususnya di Indonesia terbiasa dengan bahasa Inggris.
• "Mendapat teman baru" Pada game online seperti Dota 2, Grand Theft Auto, Need for Speed, dan lain-lain terdapat gamers dari berbagai wilayah di dalam maupun luar negeri. Terkadang kita harus berinteraksi melalui chat dan bahkan bisa berkenalan. Dalam sebuah game kita juga bisa mendapat teman baru jika suatu saat ada kegiatan “kopi darat” antar penggemar games tertentu.

Terlepas dari efek negatif yang diakibatkan oleh sebuah games, ternyata masih ada hal-hal positif yang didapatkan. Namun tentu saja hal ini kembali pada pribadi seorang gamers itu sendiri, alangkah baiknya seorang gamers mampu menyesuaikan diri saat berada didalam dunia games maupun di dunia nyata. Seorang gamers harus mampu menyeimbangkan antara waktu belajar ataupun bekerja dengan aktifitas bermain game.

Selamat bermain!

Sumur.